-->

Belajar Koding HTML & CSS Bagian 9: Membuat Ukuran Borders Width


CSS border-width adalah properti CSS yang mengatur ketebalan batas (border) suatu elemen. Ketebalan ini bisa sama untuk semua sisi atau berbeda-beda untuk setiap sisinya.

Cara menggunakan CSS border-width

  • Menentukan ketebalan dengan satuan ukuran tertentu, seperti px, pt, cm, atau em 
  • Menggunakan salah satu dari tiga nilai, yaitu thin, medium, atau thick 
  • Memberikan satu nilai untuk memberikan ketebalan yang sama pada semua sisi border 
  • Memberikan nilai berbeda untuk setiap sisi border 
Untuk mengatur ukuran (ketebalan) border pada elemen HTML menggunakan CSS, Anda dapat menggunakan properti border-width. Properti ini memungkinkan Anda menentukan lebar garis tepi (border) pada elemen secara keseluruhan atau per sisi.

1. Menentukan Border Width Secara Umum

Untuk menetapkan ketebalan border yang sama pada keempat sisi elemen, Anda dapat menggunakan satu nilai:​

 

.kotak {

  border-style: solid;

  border-width: 4px;

}

 

Dalam contoh di atas, semua sisi border akan memiliki ketebalan 4 piksel.​

2. Menentukan Border Width Per Sisi

Jika Anda ingin mengatur ketebalan border secara spesifik untuk setiap sisi (atas, kanan, bawah, kiri), Anda dapat menggunakan hingga empat nilai:​

 

.kotak {

  border-style: solid;

  border-width: 5px 10px 15px 20px; /* atas kanan bawah kiri */

}

 

Penjelasan urutan nilai:​

  • Satu nilai: semua sisi
  • Dua nilai: atas & bawah, kanan & kiri
  • Tiga nilai: atas, kanan & kiri, bawah
  • Empat nilai: atas, kanan, bawah, kiri​

 

Berikut adalah contoh lengkap kode HTML dan CSS untuk mengatur ukuran border (border-width) pada elemen. Kode ini mencakup berbagai variasi penggunaan border-width, baik dengan satu nilai, beberapa nilai, maupun pengaturan per sisi:

<!DOCTYPE html>

<html lang="id">

<head>

  <meta charset="UTF-8">

  <title>Contoh Border Width</title>

  <style>

    .kotak1 {

      border-style: solid;

      border-width: 3px;

      border-color: red;

      padding: 10px;

      margin: 10px;

    }

 

    .kotak2 {

      border-style: solid;

      border-width: 2px 4px;

      border-color: green;

      padding: 10px;

      margin: 10px;

    }

 

    .kotak3 {

      border-style: solid;

      border-width: 2px 4px 6px;

      border-color: blue;

      padding: 10px;

      margin: 10px;

    }

 

    .kotak4 {

      border-style: solid;

      border-width: 2px 4px 6px 8px;

      border-color: orange;

      padding: 10px;

      margin: 10px;

    }

 

    .kotak5 {

      border-style: solid;

      border-width: thin;

      border-color: purple;

      padding: 10px;

      margin: 10px;

    }

 

    .kotak6 {

      border-style: solid;

      border-top-width: 5px;

      border-right-width: 10px;

      border-bottom-width: 15px;

      border-left-width: 20px;

      border-color: brown;

      padding: 10px;

      margin: 10px;

    }

  </style>

</head>

<body>

 

  <div class="kotak1">Border width: 3px (semua sisi)</div>

  <div class="kotak2">Border width: 2px atas & bawah, 4px kanan & kiri</div>

  <div class="kotak3">Border width: 2px atas, 4px kanan & kiri, 6px bawah</div>

  <div class="kotak4">Border width: 2px atas, 4px kanan, 6px bawah, 8px kiri</div>

  <div class="kotak5">Border width: thin (nilai kata kunci)</div>

  <div class="kotak6">Border width: per sisi (5px atas, 10px kanan, 15px bawah, 20px kiri)</div>

 

</body>

</html>


Tampilan Hasil (Output) Boders width


Penjelasan:

  • .kotak1: Mengatur border-width dengan satu nilai (3px) untuk semua sisi.
  • .kotak2: Menggunakan dua nilai (2px 4px), yang berarti 2px untuk atas & bawah, dan 4px untuk kanan & kiri.
  • .kotak3: Tiga nilai (2px 4px 6px) berarti 2px atas, 4px kanan & kiri, dan 6px bawah.
  • .kotak4: Empat nilai (2px 4px 6px 8px) untuk atas, kanan, bawah, dan kiri secara berurutan.
  • .kotak5: Menggunakan nilai kata kunci thin untuk ketebalan border.
  • .kotak6: Mengatur border-width secara spesifik untuk setiap sisi menggunakan properti border-top-width, border-right-width, border-bottom-width, dan border-left-width.

Catatan:

  • Pastikan untuk selalu menetapkan border-style (misalnya, solid, dashed, dotted, dll.) agar border-width dapat terlihat. Tanpa border-style, border tidak akan ditampilkan.
  • Anda dapat menggunakan satuan lain seperti em, rem, atau % sesuai kebutuhan.
  • Nilai kata kunci seperti thin, medium, dan thick memiliki ketebalan yang ditentukan oleh browser dan dapat berbeda antar browser .

 

0 Response to "Belajar Koding HTML & CSS Bagian 9: Membuat Ukuran Borders Width"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel